Hanya Ada Empat Orang di Kantor, Kepala BKD Maluku Utara dan Kawan-kawan Ada Dimana ?

    Hanya Ada Empat Orang di Kantor, Kepala BKD Maluku Utara dan Kawan-kawan Ada Dimana ?
    Kantor Badan Kepegawaian Provinsi Maluku Utara

    SOFIFI - Pemandangan "menarik" terlihat di kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Propinsi Maluku Utara yang terdapat di Kantor Gubernur Maluku Utara, dimana ketika dikunjungi wartawan, Kamis (07/07/2022) pagi, hanya tampak tiga pegawai saja.

    Bukan hanya itu, ketika memasuki pintu ruang masuk, diperlihatkan koran yang tergeletak begitu saja di lantai, seakan tak ada penghuni kantor.

    Bahkan, petugas pelayanan publik yang seharusnya berjaga di bagian penerimaan tamu justru tak seorangpun ditempat.

    Untul memastikan itu, wartawan mencoba masuk ke dalam sambil memberi salam, namun hanya didapati 3 (tiga) orang staf saja, namun dijawab oleh salah satu pegawai, ada lagi satu orang namun di bagian dalam, jadi totalnya ada empat.

    Hingga jam 12 siang wartawan menunggu, tidak juga ketambahan pegawai.

    Untuk memastikan situasi kantor tersebut, wartawan menghubungi Kepala Badan Kepegawaian Daerah(BKD) Maluku Utara Idrus Assagaf melalui saluran telepon nomor 08225621xxxx, namun tidak diangkat, begitu juga lewat wa, tetap juga tak dibalas.

    Hal ini tentunya menjadi pertanyaan, bagaimana wibawa pemerintah propinsi Maluku Utara dibawah pimpinan Gubernur Abdul Gani Kasuba, Lc, kalau di saat jam kerja saja  para pegawai tidak ditempat, bagaimana bisa melaksanakan pelayanan publik secara optimal, kalau dikantor Gubernur saja ada pegawai yang tidak masuk kantor, padahal diketahui negara telah memungut pajak dari masyarakat untuk membangun negara dan menggaji para pegawai.(Steven)

    bkd maluku utara idrus assagaf
    Steven

    Steven

    Artikel Sebelumnya

    Empat Bahasa Daerah di Propinsi Maluku Utara...

    Artikel Berikutnya

    Korem 152/Baabullah Gelar Coffee Morning...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami